Pratama Yudhiarto, Anggota DPRD Komisi D hadir dalam peringatan HGN di Kecamatan Sukodono
raihprestasi.com - Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) PGRI Kecamatan Sukodono tahun 2025 berlangsung dengan nuansa berbeda. Selain rangkaian acara yang meriah, perhatian utama tertuju pada kehadiran dan pernyataan tegas Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo, Pratama Yudhiarto, S.H., yang menjadi figur sentral dalam momentum perayaan tersebut.
Rangkaian HGN diawali dengan kegiatan donor darah pada Selasa (19/11/2025).
Partisipasi besar para guru dalam kegiatan kemanusiaan tersebut sekaligus
menggambarkan kuatnya semangat solidaritas yang selama ini juga menjadi
perhatian DPRD dalam memperjuangkan peningkatan layanan kesehatan bagi
pendidik.
Puncak acara digelar di SMPN 1 Sukodono pada Sabtu (29/11/2025), dihadiri
ratusan guru dari berbagai satuan pendidikan. Beragam kegiatan seperti senam
bersama, jalan sehat, dan undian hadiah mewarnai suasana. Namun sorotan
terbesar justru tertuju pada penyampaian kebijakan yang dibawa langsung Komisi
D DPRD Sidoarjo.
Pada kesempatan itu, panitia juga menghadirkan program Peduli Kesehatan
Guru berupa layanan cek fisik, cek mata dan pemeriksaan Papsmear. Program ini mendapat
apresiasi langsung dari DPRD karena sejalan dengan arah kebijakan perlindungan
profesi yang sedang diperjuangkan oleh Komisi D.
Kehadiran tokoh-tokoh pendidikan seperti Sekretaris PGRI Kabupaten Sidoarjo
Aris Setiawan, S.Pd., M.Pd., Korwil Sukodono Sumiyatin, S.Pd., M.Si., serta
para pimpinan sekolah turut melengkapi acara. Namun posisi utama tetap
diberikan kepada Anggota DPRD sebagai mitra strategis dalam memperjuangkan
hak-hak guru.
Dalam pidatonya, Pratama Yudhiarto menyampaikan komitmen kuat DPRD untuk
mengawal kebijakan perlindungan guru. “Guru adalah benteng moral bangsa, dan DPRD tidak boleh tinggal diam.
Komisi D berkomitmen penuh memperjuangkan regulasi yang memastikan guru
terlindungi secara hukum, sosial, dan psikologis. Tanpa rasa aman dan nyaman,
guru tidak dapat menjalankan tugas mulianya,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa DPRD tengah memprioritaskan penguatan perlindungan
profesi guru sebagai bagian dari strategi besar pembangunan pendidikan di
Kabupaten Sidoarjo. Komitmen ini diproyeksikan memberi dampak langsung terhadap
peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah.
Korwil Sukodono, Ibu Sumiyatin, turut memberikan dukungan dan menegaskan
bahwa profesionalisme guru harus terus dijaga. Namun ia juga menekankan bahwa
dukungan kebijakan dari DPRD merupakan kunci bagi guru untuk bekerja dengan
penuh martabat.
Rangkaian HGN tahun ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga
momentum penting yang mempertegas peran DPRD sebagai lembaga yang berdiri di
garda depan dalam memperjuangkan hak, kesehatan, dan perlindungan profesi guru.
Dengan sinergi kuat ini, semangat “Guru Kuat, Indonesia Hebat” bukan sekadar
slogan, melainkan arah perjuangan nyata yang terus dikawal oleh wakil rakyat.
